Sejak pandemi, pelayanan paspor online yang dikelola oleh Kementerian Luar Negeri terkena imbas. Banyak pengajuan paspor online yang ditolak atau terhambat. Bahkan, beberapa pengajuan paspor online hilang terlacak dan belum terkirim ke alamat pemohon.
Pengajuan Paspor Online Terganggu
Banyak yang mengatakan bahwa pelayanan paspor online terganggu karena keterbatasan staf dan server yang tidak memadai. Selain itu, banyak pemohon yang mengeluhkan bahwa sistem paspor online yang dijalankan oleh Kementerian Luar Negeri kurang akurat dan terkadang mengalami error.
Hal ini membuat pemohon kesulitan dalam mengajukan paspor online. Pemohon harus mengulang kembali pengajuan paspor online mereka yang sebelumnya tertolak. Bahkan pemohon harus menghabiskan waktu untuk berulang kali mengecek status pengajuan paspor online mereka.
Pemohon Paspor Online Tidak Nyaman
Tidak nyamannya pelayanan paspor online membuat pemohon merasa terganggu. Mereka harus menunggu lama untuk mendapatkan paspor, bahkan terkadang harus datang ke kantor Kementerian Luar Negeri untuk mempercepat proses pengajuan paspor.
Bahkan beberapa pemohon mengeluhkan bahwa paspor yang mereka terima tidak sesuai dengan dokumen yang diupload saat pengajuan online. Hal ini tentunya sangat merepotkan dan memakan waktu banyak bagi pemohon untuk mengajukan paspor secara online.
Kendala dalam Pengiriman Paspor
Selain itu, kendala dalam pengiriman paspor juga menjadi salah satu masalah yang dihadapi oleh pemohon paspor online. Beberapa pemohon mengeluhkan bahwa paspor yang mereka ajukan tidak kunjung sampai, bahkan sudah lebih dari waktu yang ditentukan.
Pemohon harus mengecek status pengiriman paspor secara rutin dan menunggu berhari-hari agar paspor yang mereka ajukan sampai ke alamat. Terkadang, pemohon harus menghubungi pihak Kementerian Luar Negeri untuk menanyakan status paspor yang sudah mereka ajukan.
Solusi untuk Masalah Layanan Paspor Online
Mengatasi masalah layanan paspor online, Kementerian Luar Negeri mengeluarkan beberapa solusi. Salah satunya adalah dengan menambah jumlah staf dan memperbaiki server agar pelayanan paspor online menjadi lebih lancar.
Selain itu, Kementerian Luar Negeri juga akan meningkatkan akurasi sistem paspor online agar tidak terjadi error dan pengajuan paspor online dapat diproses dengan cepat. Kementerian Luar Negeri juga akan memperbaiki proses pengiriman paspor agar paspor yang diajukan oleh pemohon online bisa sampai ke alamat tepat waktu.
Kesimpulan
Di masa pandemi ini, layanan paspor online memang mengalami banyak masalah. Namun, dengan adanya upaya dari Kementerian Luar Negeri, diharapkan masalah layanan paspor online dapat segera teratasi dan pemohon paspor online dapat memperoleh paspor dengan cepat dan mudah.