Surat Pernyataan Pengurusan Paspor: Persyaratan dan Cara Membuatnya

by

Surat pernyataan pengurusan paspor merupakan salah satu persyaratan wajib untuk membuat paspor. Surat ini berisi pernyataan bahwa pemohon paspor telah mengisi formulir dengan lengkap dan benar serta memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh pihak imigrasi.

Apakah Surat Pernyataan Pengurusan Paspor Diperlukan?

Ya, surat pernyataan pengurusan paspor sangat diperlukan untuk mempercepat proses pengurusan paspor. Jika surat pernyataan ini tidak dilampirkan, proses pengurusan paspor bisa memakan waktu lebih lama dan mengalami kendala.

Bagaimana Cara Membuat Surat Pernyataan Pengurusan Paspor?

Untuk membuat surat pernyataan pengurusan paspor, pemohon bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Siapkan kertas putih ukuran A4.
  2. Tulis pernyataan pengurusan paspor yang mencakup: nama lengkap, nomor KTP, alamat, dan pasfoto terbaru.
  3. Tuliskan pernyataan bahwa pemohon telah mengisi formulir dengan lengkap dan benar serta memenuhi persyaratan yang ditentukan.
  4. Tuliskan pernyataan bahwa pemohon bertanggung jawab atas keaslian dan kebenaran data yang diberikan.
  5. Tuliskan tempat dan tanggal pembuatan surat pernyataan.
  6. Tanda tangani surat pernyataan.

Setelah surat pernyataan selesai dibuat, pemohon bisa melampirkannya bersama dengan dokumen persyaratan lainnya saat melakukan pengurusan paspor.

Apa Saja Dokumen Persyaratan Pengurusan Paspor?

Dokumen persyaratan pengurusan paspor meliputi:

  1. Kartu identitas (KTP).
  2. Kartu keluarga (KK).
  3. Akta kelahiran.
  4. Surat nikah atau akta cerai (jika sudah menikah).
  5. Surat izin dari suami/istri atau orang tua (jika belum menikah).
  6. Passfoto terbaru dengan latar belakang putih.
  7. Surat pernyataan pengurusan paspor.

Apa Saja Syarat Pengurusan Paspor?

Syarat pengurusan paspor meliputi:

  1. Warga negara Indonesia (WNI).
  2. Memiliki kartu identitas (KTP).
  3. Memiliki akta kelahiran.
  4. Memiliki kartu keluarga (KK).
  5. Tidak sedang dalam proses perkara pidana.
  6. Tidak sedang dalam masa tahanan atau menjalani vonis penjara.
  7. Tidak sedang dalam proses pemulangan oleh pihak berwenang.

Bagaimana Cara Melakukan Pengurusan Paspor?

Untuk melakukan pengurusan paspor, pemohon bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Mengisi formulir permohonan paspor.
  2. Melampirkan dokumen persyaratan.
  3. Membayar biaya pengurusan paspor.
  4. Mendapatkan nomor antrian.
  5. Melakukan pemeriksaan data dan foto.
  6. Mengambil paspor.

Bagaimana Jika Paspor Hilang atau Rusak?

Jika paspor hilang atau rusak, pemohon bisa mengajukan permohonan penggantian paspor dengan melampirkan dokumen persyaratan berikut:

  1. Surat kehilangan dari kepolisian (jika paspor hilang).
  2. Paspor yang rusak.
  3. Kartu identitas (KTP).
  4. Kartu keluarga (KK).
  5. Akta kelahiran.
  6. Surat nikah atau akta cerai (jika sudah menikah).
  7. Surat izin dari suami/istri atau orang tua (jika belum menikah).
  8. Passfoto terbaru dengan latar belakang putih.
  9. Surat pernyataan pengurusan paspor.

Kesimpulan

Surat pernyataan pengurusan paspor merupakan salah satu persyaratan penting untuk membuat paspor. Sebagai pemohon paspor, pastikan Anda telah memenuhi persyaratan dan dokumen yang dibutuhkan serta mengikuti prosedur pengurusan dengan benar untuk mempercepat proses pengurusan paspor. Jangan lupa untuk menjaga paspor dengan baik dan hati-hati agar tidak hilang atau rusak.